Umumnya, seseorang yang menjalani tindakan medis operasi pasti diberikan suntikan bius oleh sang dokter. Namun, ada yang berbeda pada wanita ini. Saat melakukan operasi pada otaknya, wanita bernama Naomi Elishuv justru asyik bermain biola.
Seperti dikutip Russia Today, ternyata Elishuv bermain biola selama proses operasi lantaran disuruh oleh sang dokter. Hal ini bertujuan untuk mengetahui secara langsung bagian syaraf mana yang rusak.
"Ini adalah pertama kali saya mengoperasi seorang pasien yang memainkan instrumen sepanjang jalannya proses operasi. Selama operasi, walaupun cukup menegangkan saya merasa senang karena bisa mendengarkan konser pribadi dari seorang musisi berbakat," kata Profesor Yitzhak Fried, selaku dokter yang melakukan operasi terhadap Elishuv.
Lebih lanjut Fried menambahkan, bermain biola saat Elishuv menjalani operasi sangatlah penting. "Kami harus menempatkan sebuah elektroda yang mampu mengurangi getaran pada tanganya. Oleh karena itu kami membutuhkan partisipasi langsung, dengan cara bermain biola agar kami tahu daerah mana di otak Elishuv yang harus kami pasangangkan elekdtroda. Selama prosedur dia tidak kesakitan karena area di otak memang tak bisa merasakan sakit." tandasnya.
Selama ini, Elishuv merupakan pemain biola profesional di Lithuanian National Symphony Orchestra. Tetapi, sejak 20 tahun silam dia berhenti bermain biola lantaran Elishuv mengalami kondisi bagian tubuhnya gemetaran.
Akhirnya, pada pekan lalu wanita ini memutuskan untuk menjalani operasi di Israel. Operasi ini dilakukan untuk menanamkan elektroda di otaknya supaya mengurangi gangguan gemetar. Usai menjalani operasi pada otaknya, Elishuv begitu sangat senang dan tak sabar untuk melakukan aktivitas normalnya sehari-hari.
"Aku ingin bermain musik, menandatangani namaku dan minum teh tanpa membuatnya tumpah," tutur Elishuv. Kini, Elishuv pun dapat kembali bermain biola seperti sedia kala.
Sumber :
jadiberita
Seperti dikutip Russia Today, ternyata Elishuv bermain biola selama proses operasi lantaran disuruh oleh sang dokter. Hal ini bertujuan untuk mengetahui secara langsung bagian syaraf mana yang rusak.
"Ini adalah pertama kali saya mengoperasi seorang pasien yang memainkan instrumen sepanjang jalannya proses operasi. Selama operasi, walaupun cukup menegangkan saya merasa senang karena bisa mendengarkan konser pribadi dari seorang musisi berbakat," kata Profesor Yitzhak Fried, selaku dokter yang melakukan operasi terhadap Elishuv.
Lebih lanjut Fried menambahkan, bermain biola saat Elishuv menjalani operasi sangatlah penting. "Kami harus menempatkan sebuah elektroda yang mampu mengurangi getaran pada tanganya. Oleh karena itu kami membutuhkan partisipasi langsung, dengan cara bermain biola agar kami tahu daerah mana di otak Elishuv yang harus kami pasangangkan elekdtroda. Selama prosedur dia tidak kesakitan karena area di otak memang tak bisa merasakan sakit." tandasnya.
Selama ini, Elishuv merupakan pemain biola profesional di Lithuanian National Symphony Orchestra. Tetapi, sejak 20 tahun silam dia berhenti bermain biola lantaran Elishuv mengalami kondisi bagian tubuhnya gemetaran.
Akhirnya, pada pekan lalu wanita ini memutuskan untuk menjalani operasi di Israel. Operasi ini dilakukan untuk menanamkan elektroda di otaknya supaya mengurangi gangguan gemetar. Usai menjalani operasi pada otaknya, Elishuv begitu sangat senang dan tak sabar untuk melakukan aktivitas normalnya sehari-hari.
"Aku ingin bermain musik, menandatangani namaku dan minum teh tanpa membuatnya tumpah," tutur Elishuv. Kini, Elishuv pun dapat kembali bermain biola seperti sedia kala.
Sumber :
jadiberita
0 komentar:
Post a Comment